Pengertian Apa itu Web Server
Jika
membahas mengenai mengenal web server tentunya sangat berkaitan dengan peran
CERN yaitu Organisasi Riset Nuklir Eropa yang sudah berhasil dalam
mengembangkan suatu protokol yang bermanfaat untuk keperluan tukar informasi
diantara para peneliti melalui jaringan komputer.
Mengenal
web server merupakan suatu perangkat lunak atau software yang ada dalam server
memiliki fungsi untuk menerima halaman web sebagai permintaan melalui protokol
HTTPS/ HTTP atau yang biasa dikenal dengan nama browser. Setelah itu harus
mengirimkan kembali hasil dari permintaan atau respon tersebut menjadi dokumen
HTML.
Secara
umum mengenal web server sebagai pemberi data pada web klien atau browser
diantaranya seperti Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, Safari, dan lain
sebagainya. Proses pemberian data tersebut berguna nantinya agar dapat
menampilkan konten pada halaman website tertentu.
Bisa dikatakan pada saat Anda melakukan pencarian di kolom search engine maka yang akan di lakukan web browser adalah melakukan permintaan data kepada web server. Tanpa adanya web server permintaan tersebut tidak akan bisa diproses.
Apa Saja
Fungsi Utama dari Web Server?
Jika
berbicara mengenai fungsi utama dari web server seperti yang sudah dijelaskan
diatas bahwa web server memiliki peran dalam memproses berbagai data yang
diminta oleh web browser kemudian akan diberikan hasil atau jawaban berupa
dokumen, video, foto, atau beragam bentuk file lainnya.
Mengenal
webserver bisa berfungsi sebagai hardware dan software, yaitu apabila sebagai
hardware maka webserver akan berperan dalam penyimpanan data dalam beragam
bentuk diantaranya seperti JavaScript, CSS, HTML, gambar, dokumen, foto, dan
video. Lain hal nya apabila webserver berfungsi sebagai software maka akan berperan
dalam mengatur dan juga memproses segala aktivitas permintaan yang diterima dan
dibaca pada halaman browser.
Disamping
itu, mengenal webserverjuga memiliki beberapa fungsi lainnya loh, diantaranya
seperti :
- Dapat membersihkan berbagai cache yang terdapat
pada penyimpanan serta semua modul yang tidak terpakai lagi.
- Dapat melakukan pemeriksaan terhadap sistem
keamanan yang berasal dari permintaan HTTP berdasarkan kiriman dari
browser.
- Menyediakan data berdasarkan permintaan yang
masuk agar dapat menjamin sistem keamanan berjalan dengan lancar.
Jenis-jenis Web Server
Setelah
mengetahui Mengenal Web Server dimulai dari pengertian web server serta fungsi
apa saja yang dapat dilakukan oleh web server kini Kita bisa membahas mengenai
apa saja jenis dari web server yang paling umum digunakan oleh masyarakat.
- Web Server Apache
Web
server yang paling banyak digunakan di internet ialah salah satunya yaitu
Apache. Pada awalnya Apache didesain dengan guna mendukung sistem operasi UNIX.
Perlu diketahui bawah apache memiliki beberapa dukungan diantaranya seperti
PHP, SSL dan juga kontrol akses.
Kontrol
akses dari nama host dan nomor IP digunakan oleh apache sebagai module perl
(Practical Extraction and Report Language). Nah apabila data PHP yang muncul
akan berperan dalam menyiapkan data menjadi teks pada halaman web. PHP atau
yang biasa dikenal dengan Pesonal Home Page ialah salah satu program yang mirip
dengan CGI yaitu berfungsi dalam memproses teks serta bekerja untuk web server.
Apache dikenal sangat aman dan nyaman untuk digunakan karena memiliki beberapa
keuntungan seperti proses instalasi sangat mudah ketika masuk kedalam freeware,
sistem konfigurasi pada apache juga lebih mudah, lebih mudah dalam cara
pengaturan, mampu bekerja dalam berbagai sistem operasi atau open source, dan
tidak terbatas dalam komunitas sehingga sangat luas.
- Web Server Nginx
Salah
satu pesaing yang unggul jikan dibandingkan dengan apache yaitu Nginx karena
dikenal mampu melayani segala macam permintaan mulai dari data tinggi dengan
tingkat kepadatan lalu lintas yang sangat sibuk. Secara mudahnya, Nginx memang
lebih unggul, kecepatan, dan lebih mudah dalam hal performa sistem kerjanya.
Dengan demikian Nginx memiliki kelebihan lainnya seperti fitur yang lengkap
yaitu URL rewriting, virtual host, file serving, reverse proxying serta acccess
control dan masih banyak lagi lainnya.
- Web Server Lighttpd
Programmer
dari jerman telah menciptakan sistem web open source sebagai salah satu web
server guna mendukung sistem Linux dan Unix. Jika dilihan dari segi
keunggulannya, web server yang satu ini memiliki beberapa kelebihan diantaranya
yaitu sesuai dengan beberapa fitur tambahan yang tersedia seperti FastCGi,
Output-Compression, FastCGi, dan URL Writing, sistem loading pada CPU jika
menggunakan web server ini akan lebih cepat dan efektif.
- Web Server IIS
IIS atau
lebih dikenal dengan Internet Information Services merupakan salah satu web
server yang biasanya bekerja dengan menggunakan beberapa jenis protokol yaitu
seperti DNS, IP/TCIP atau beragam software lainnya yang berguna untuk merangkai
situs.
Cara
Kerja dari Layanan Web Server
Secara sederhana tugas web server ialah menerima permintaan yang berasal dari klien kemudian mengirimkannya kembali dalam bentuk berkas kepada si klien tersebut. Perangkat lunak pada web server terdapat di komputer server dimana merupakan tempat menyimpan data-data website. Disamping itu, komputer server membutuhkan akses internet agar tetap terhubung sehingga dapat diakses oleh klien.
Ketika klien atau browser melakukan permintaan data kepada web server maka permintaan data tersebut akan dikemas pada TCP kemudian akan dikirimkan ke alamat yang dibutuhkan yaitu HTTP atau HTTPS untuk ditampilkan kembali pada browser. Lain hal nya jika data yang diminta tersebut tidak dapat ditemukan pada web server maka secara otomatis web server akan menolak adanya permintaan tersebut dengan menampilkan notifikasi Page Not Found atau Error 404.
Bagaimana Cara Konfigurasi WEB Server?
Cara Konfigurasi Web Server Debian 8
1. Login menggunakan user root.
2. Konfigurasi IP address terlebih dahulu
3. Kemudian kita install package apache2. Sebelumnya pastikan terlebih dahulu repository sudah mengarah ke DVD Binary 1
apt-get
install apache2
jika ada pertanyaan y/n, tekan saja enter
4. Jika sudah selesai, kita beralih ke komputer client. Setting ip address nya terlebih dahulu
5. Buka web browser, kemudian ketikkan alamat IP address server, atau bisa juga dengan mengetikan nama domain dari DNS server jika sudah ada. Jika tampilannya seperti ini itu artinya proses instalasi web server telah berhasil.
6. Selanjutnya kita coba mengubah tampilannya dengan mengedit file index.html
7. beralih ke komputer server lagi
8. Masuk ke directori /var/www/html terlebih dahulu
cd
/var/www/html
9. Kemudian kita hapus file index.html yang sudah ada sebelumnya
rm index.html
10. Selanjutnya kita buat lagi file index.html sesuai yang kita inginkan
nano index.html
Misalnya
<html>
<head>
<title>AndryTech</title>
</head>
<body>
Selamat datang di website AndryTech
</body>
</html>
11. Restart service apache2 nya
service
apache2 restart
12. kita cek lagi di computer client. Dan bisa kita lihat bahwa tampilan web nya sudah berubah sesuai yang kita buat tadi.
1